Oh,
Pemuda !
Pemuda , pemuda , dan pemuda adalah harapan bangsa Indonesia. Indonesia akan menjadi apa kedepan
maka dilihat dari kondisi pemuda saat ini. Sungguh tragis! Ironis ! malu ! Mengetahuinya bahkan melihat kondisi secara langsungpun
rasanya menggelikan. Pemuda di perkotaan maupun di pedesaan hampir sama saja
untuk melakukan kejahatan bukan hal yang
dipermasalahkan untuk saat ini. Narkoba, tawuran, maksiat seakan-akan
menjadi trendnya anak muda yang harus dilestarikan. Bahkan sampai ada
istilah “kalau bukan saat muda seperti itu, trus kapan lagi ?” menjadi suatu
kebanggaan untuk tidak dibanggakan sebenarnya. Siapa yang harus dipersalahkan?
Bukan itu seharusnya menjadi perdebatan yang harus dibahas berlarut-larut pada
kodisi yang tragis ini. Namun, solusilah yang sangat dibutuhkan ibu pertiwi
ini.
Percaya tidak percaya indonesia
akan menjadi negaranya pemuda yang tangguh. Hal itu tidaklah sulit, namun juga
tidaklah mudah untuk dicapai. Hanya saja dibutuhkan keseriusan dan tekad yang
kuat. Namun, saat ini daya khayal yang luar biasa besar tanpa adanya realistis yang nyata. Bayangkan
jika ada kesadaran seutuhnya oleh seluruh pemuda indonesia dari Sabang hingga
Merauke tidak ada lagi kata penjajahan. Indonesia hingga saaat ini masih saja
dijajah dalam bentuk yang samar. Investor-investor asing yang berani menanamkan
modalnya ke Indonesia bukan tidak ada jaminan mereka untuk sukses. Indonesia dengan
tangan terbuka menerima dengan senang hati dan rasa bangga yanag luar biasa.
Ibu Pertiwi menjerit,tak ada pemuda yang mendengarkan jeritan itu. Kemana
pemuda indonesia? Kita dijajah! Sadarlah, mereka menertawakan kita ? Banggakah
dengan itu? Andaikan saja kita sadar akan jeritan itu tak ada lagi pemuda yang melalaikan
jabatannya sebagai pemuda. Namun, bagaimana caranya agar pemuda sadar?
Coba lihat, negara terkorup siapa?
Negara yang subur namun disia-siakan siapa? Negaranya muslim terbanyak siapa?. Bangkitlah
dari tidurmu pemuda! Masalah didepan mata kita sangatlah besar. Sampai kapan
lagi kita harus dininabobokan? Semangatlah menebar karya-karyamu yang luar
biasa. Kesempatan masih Allah sediakan. Tidak ada kata terlambat untuk
melangkah. Kesalahan itu adalah hal yang wajar. Namun, untuk tidak mengulang
kesalahan dan terus maju bersusaha untuk tidak berbuat kesalahan adalah hal
yang yang luar biasa. Mari benahi kembali Ibu Pertiwi agar tersenyum kembali
dan pada saat saatnya nanti kita akan melihat indonesia menjadi negara yang
disegani negara lain. Kita lihat saja, siapakah pemuda pemberani itu ! dikagumi
penduduk langit dan dan dibanggakan penduduk bumi.
by : Oleh
: Geubrina Maghfirah
Posting Komentar